Mengenal Tata Surya
Mengenal Tata Surya
Kita memiliki sembilan planet di tata surya kita.
planet-planet ini membentuk lingkaran mengelilingi matahari (seperti yang Ibu
yakin Kamu sudah tahu) ini disebut orbit.
Astronom membagi planet-planet dalam Tata Surya
menjadi planet dalam dan planet luar. Planet dalam terdiri atas Merkurius,
Venus, Bumi dan juga Mars. Ini adalah planet-planet yang lebih dekat dengan
matahari dan disebut planet terestrial hanya karena memiliki permukaan berbatu
yang sangat padat.
Planet luar Tata Surya terdiri atas Jupiter, Saturnus,
Uranus, Neptunus. Planet-planet ini
kadang-kadang disebut bola gas raksasa . Di belakang Neptunus Kamu akan menemukan planet kecil
Pluto yang memiliki permukaan padat tapi dilapisi es. Banyak yang tidak
menganggap planet kecil ini sebagai planet lagi tapi Kamu dapat membaca tentang
Pluto untuk menambah pengetahuanmu. Pembagian dua kelompok planet di tata surya
kita ini didasarnya adanya sabuk asteroid
di Tata Surya kita.
Apa itu Tata Surya?
Tata surya tersusun dari delapan planet asteroid,
bulan, komet, dan banyak, benda langit lainnya yang mengelilingi matahari
kita. Matahari sebagai pusat tata surya
memiliki gravitasi kuat seperti yang
menarik planet ke arahnya. Sementara planet mencoba untuk menjauhi
matahari, sehingga pada akhirnya planet
dan benda-benda lagit di tata surya kita berputar mengelilingi matahari.
Ada 140 bulan yang mengelilingi delapan planet di tata
surya. Bulan-bulan tersebut tidak mengelilingi
matahari matahari secara langsung, mereka mengelilingi planet yang
terdekat dengan mereka. Bulan merupakan satelit alami. Satelit adalah benda
langit yang mengelilingi planet.
Lalu apakah yang dimaksud dengan komet?
Kata komet berasal dari kata kometes yang dalam bahasa
Yunani berarti "rambut panjang". Komet merupakan benda langit yang
mengelilingi matahari dengan orbit berbentuk lonjong, hiperbolis, atau
parabolis. Meskipun disebut juga sebagai bintang berekor, komet bukanlah
bintang. Komet terbentuk dari es dan debu yang membeku pada saat jauh dari
Matahari, namun ketika mendekati Matahari, sebagian bahan penyusun komet
tersebut menguap sehingga membentuk kepala gas dan ekor. Panjang ekor komet
dapat mencapai jutaan kilometer. Beberapa komet mempunyai orde revolusi yang
sangat panjang, sehingga membutuhkan ribuan tahun untuk satu kali mengelilingi
Matahari
Setelah mengetahui pengertian satelit dan komet, mari
kita pelajari planet-planet dalam tata surya kita satu persatu!
1. Merkurius
Merkurius adalah planet yang terdekat dengan matahari. Planet ini
membutuhkan 59 hari untuk berotasi tetapi hanya 88 hari untuk mengelilingi
Matahari Itu berarti bahwa ada kurang dari 2 hari dalam setahun! Banyak ahli
astronomi percaya bahwa Merkurius mungkin awalnya menjadi inti dari apa yang
pernah menjadi planet yang jauh lebih besar - Planet ini tampak seperti bola
besar besi tertutup oleh lapisan tipis batu. Waktu yang dibutuhkan suatu planet
untuk berotasi disebut kala rotasi,atau periode rotasi, sedangkan waktu yang
dibutuhkan planet untuk mengelilingi matahari (berevolusi) disebut kala
revolusi atau periode revolusi
1. Venus
Venus adalah planet yang terlihat sebagai bintang paling terang di
langit kita dan kadang-kadang dapat dilihat dengan mata telanjang pada saat
fajar, karena itulah planet ini juga sering disebut bintang timur, bintang
fajar, atau bintang kejora. Ini adalah planet
dalam sistem surya yang
diselimuti awan kuning dari asam sulfat yang memantulkan cahaya matahari
3. Bumi
Bumi planet yang kita huni. Tiga perempat dari bumi
ditutupi oleh air!
Bumi adalah planet satu-satunya yang memungkinkan
manusia untuk hidup, karena hanya di bumi terdapat lapisan udara yang tersusun
atas gas yang 78% nitrogen, 21% oksigen dan sisanya dari gas-gas lain seperti
Argon (0,93%), Karbon Dioksida(0,03% ), 0,003%, Ozon, Neon, Helium, Metana,
Kripton, Hidrogen, Xenon, dan Radon. Kala revolusi bumi adalah 365,25 hari
sedangkan kala rotasinya 24 jam. Planet tempat kita tinggal ini memiliki satu
satelit yang disebut bulan.
4. Mars
Mars adalah planet keempat dalam tata surya kita.
Planet disebut juga dengan planet merah karena jika dilihat dengan mata
telanjang atau teropong terlihat berwarna merah. Pada permukaan mars terdapat
kawah-kawah raksasa dengan diameter yang mencapai 200 km. Di planet Mars
perbedaan suhu antara sian dan malam sangat drastis, temperatur permukaan Mars
mencapai 50 hingga 60 derajat Celcius pada siang hari, sedangkan pada malam
hari suhunya mencapai 100 derajat di bawah nol (-100 derajad celcius). Kala
rotasi Mars hampir sama dengan bumi, yakni 24,6 jam. Kala revolusi Mars adalah
687 hari.
Diantara Mars dan Jupiter,
terdapat Planet Kerdil yang dikenal sebagai Ceres. Planet ini ditemukan pada
tahun 1801. Ini adalah planet kerdil terkecil ditemukan di alam semesta kita
(sejauh ini) dan adalah satu-satunya yang ditemukan di sabuk asteroid. Sebuah
planet kerdil dianggap bukan planet.
5. Yupiter
Yupiter juga sering disebut Jupiter, merupakan planet
kelima dari matahari . Planet terbesar dalam tata surya kita ini termasuk
planet luar. Menurut orang Romawi kuno, Yupiter adalah raja langit. Jarak
rata-rata Jupiter dan Matahari mencapai 778,3 juta kilo meter. Diameter ekuator
Yupiter sekitar 14.980 km. Periode rotasi planet ini iyalah 9,8 jam, sedangkan
periode revolusinya adalah selama 11,86 tahun.
Atmosfer Yupiter terdiri dari gas hidrogen dan helium
dengan ketebalan seribu km dan tidak ada batas yang jelas antara atmosfer dan
permukaan planetnya. Planet ini memiliki 16 satelit diantaranya oleh ilmuwan
disebut: Lo, Europa, Ganymeda, dan Callisto.
Selain 16 satelit dengan
ukuran cukup besar, Yupiter juga memiliki berjuta satelit kecil yang membentuk
cincin yang sangat tipis dan kelihatan transparan.
6. Saturnus
Saturnus adalah planet
terbesar kedua, tetapi juga planet paling ringan. Ciri Khas Saturnus adalah
lapisan cincin yang dimilikinya. Diperkirakan, Cincin yang mengelilingi
Saturnus bisa jadi adalah sisa-sisa bulan yang hancur oleh gravitasi Saturnus.
Sumbu Uranus adalah pada sudut 97 derajat, yang berarti bahwa planet itu
mengorbit dalam posisi miring.
7. Uranus
Uranus adalah planet ketujuh
dalam tata surya kita. Planet Uranus merupakan planet terbesar ketiga dan
terberat keempat dalam Tata Surya. Uranus juga mempunyai 9 lapis cincin planet
yang rumit. Cincin-cincin tersebut tersusun dari partikel yang sangat gelap,
yang beragam ukurannya.
8. Neptunus
Neptunus ditemukan pada tahun 1846. Pada tahun 2011
itu akhirnya Neptunus mengelilingi matahari untuk pertama kalinya sejak
ditemukan, karena satu tahun Neptune
berlangsung 165 tahun Bumi!
Seperti Jupiter, Neptunus memiliki tempat gelap yang
disebabkan oleh badai. Neptunus lebih kecil dari Jupiter - itu hanya seukuran
planet bumi.
9. Pluto
Pluto merupakan planet terkecil dalam tata surya.
Planet ini ditemukan pada tahun 1930 oleh Clyde W. Yombough, seorang astronom
asal Amerika Serikat . Pluto tidak lagi dianggap sebagai planet, astronom
menyebutnya sebagai planet kerdil atau planetoid. Orbit Pluto kadang-kadang
membawa lebih dekat ke Matahari dibanding Neptunus. Pluto pernah melompat ke
depan Neptunus pada 5 September, 1989 dan tetap di sana sampai Februari 1999.
semoga bermanfaat ????
0 Response to "Mengenal Tata Surya"
Post a Comment